Learn10 adalah sebuah jasa pelatihan bahasa online yang memungkinkan anda untuk mempelajari kosa kata dasar dari seuatu bahasa dengan mengajarkan anda 10 kata perhari dimanapun anda berada. Anda dapat mempelajari kosa kata dari sebuah bahasa secara gratis dengan menggunakan konten Learn10 (saat ini tersedia 20 bahasa) atau anda bias memilih untuk menginput sendiri kontennya (jika berlangganan). Juga tersedia widget untuk anda berbagi pada website atau blog dan juga berbagai jaringan social seperti Facebook, MySpace dan Twitter.
Ketika anda mengklik icon search yang terdapat di samping setiap kata di widgetnya, Learn10 akan menampilkan beberapa keterangan dasar mengenai kata tersebut dan mencari stream real time pada Twitter sehingga anda dapat mengetahui dan merasakan bagaimana penggunaan kata tersebut dalam bahasa yang baik dan benar. Fitur ini merupakan ide yang bagus dan sangat berguna karena terkadang konteks penggunaan suatu kata adalah cara yang tepat untuk mengingat bagaimana penggunaan yang benar dari suatu kata atau frase dalam mempelajari bahasa asing.
Jika anda memilih untuk berlangganan, maka akan tersedia sebuah avatar berbasis Flash yang dapat digunakan untuk melafalkan kata, sehingga anda tidak hanya belajar cara menulis saja tetapi juga cara berbicara dalam bahasa asing. Anda bahkan dapat merekam cara berbicara anda dan membaginya dengan komunitas Seesmic, sehingga para pembicara asli bahasa tersebut dapat mengkoreksi (atau memuji) cara anda berbicara secara virtual.
Learn10 juga memiliki fitur tes kilat yang dapat menguji pengetahuan anda tentang kosa kata dasar dari suatu bahasa asing tertentu, dan terintegrasi dengan Google Translate sehingga anda tidak perlu meninggalkan situs ini jika anda ingin mempelajarinya lebih dalam lagi. Learn10 juga memungkinkan anda untuk menginstall sebuah browser toolbar dan juga tersedia sebuah screensaver yang dapat terus menampilkan 10 kata yang seharusnya anda pelajari dengan berbagai cara yang berbeda. Dan sebagai informasi penutup, Learn10 juga membuat web app untuk iPhone yang tersedia secara gratis.
Jumat, 17 April 2009
Jasa Pelatihan Bahasa Online
Memblok Penggunaan Software Di PC Anda
Pernah punya keinginan untuk memblok aplikasi tertentu supaya tidak bisa digunakan oleh sembarang orang? Banyak alasan untuk melakukan hal tersebut, ada yang karena Anda tidak menginginkan aplikasi tersebut namun tidak bisa di-uninstal, contohnya browser Internet Explorer. Aplikasi yang akan membahayakan sistem jika dipakai oleh orang awam, atau alasan lainnya tidak ingin anak Anda mengakses internet dengan web browser yang terinstal di komputer. Jika ada aplikasi yang bisa mengakomodir itu semua pastinya akan membuat perasaan Anda tenang saat meninggalkan komputer untuk dipakai oleh siapapun.
AppLocker (Application Locker) hadir dengan tampilan yang ringkas namun sudah mampu membantu Anda untuk mencegah ekseskusi pada setiap aplikasi yang kita inginkan baik oleh orang lain maupun sistem. Melakukan blok aplikasi supaya tidak aktif di sistem sebenarnya sudah bisa dilakukan tanpa bantuan aplikasi pihak ketiga, misal melalui Local Security Policy, tapi tidak ada yang secepat dan semudah AppLocker. Aplikasi yang sangat berguna jika komputer dipakai oleh banyak orang tanpa ada adanya akun terpisah.
Saat pertama kali dijalankan aplikasi akan menampilkan daftar aplikasi komputer yang termasuk populer, seperti Microsoft Word, Internet Explorer, Nero Burning Rom dan lain-lain. Aplikasi-aplikasi tersebut akan ditampilkan walaupun sebenarnya tidak terinstal di komputer. Beri tanda centang pada salah satu aplikasi dari daftar yang ada untuk mencegah aplikasi tersebut berjalan/ aktif.
Tentu saja Anda perlu untuk memblok aplikasi lainnya di luar daftar yang ada. Untuk itu sudah disediakan fasilitas melalui tombol Configure... Setelah terbuka jendela Configuration Anda bisa memasukkan berbagai macam aplikasi yang terinstal di komputer dengan ekstensi .exe dan isi kolom Caption dengan nama aplikasinya sesuai keinginan supaya mudah dikenali. Aplikasi yang sudah terdaftar sebelumnya juga bisa Anda hapus untuk memberi ruang tambahan bagi aplikasi baru.
AppLocker tersedia gratis, ringan dengan hanya berukuran 991 KB, dan telah didesain untuk berjalan pada terminal server dan workstation. Sayangnya aplikasi ini tidak memiliki proteksi sendiri, sehingga orang lain bsia dengan mudah mengakses aplikasi ini dan melakukan perubahan-perubahan dari pengaturan yang sudah dibuat. Jika dikembangkan lagi misal dengan menambahkan fitur profil, pengelompokan aplikasi dan proteksi password, pastinya akan menjadi aplikasi idaman dan wajib dimiliki setiap pemilik komputer. (sumber : udaramaya.com)
